Selama ini aku pahami, aku jalani, aku amati
tentang jalan kehidupan ini serasa kita itu seolah-olah artis sinetron,
film movie, atau apalah. Yang semua jalan hidup itu diatur oleh
sutradara, yang rencanaNya lebih dari kita bayangkan. Dan peran
sutradara kita itu Tuhan kita, dan kita sebagai artis tinggal milih
peran yang artinya jalan nasib hidup kita, dan happy ending peran kita
ditentukan Tuhan yang artinya jalan takdir yang kita lalui setelah
nasib.
Maka mulai dari sekarang pandai-pandai memilih peran yang ingin kita lakukan karena itu bisa jadi ending yang tidak sesuai dengan harapan kita sekalian.
Maka mulai dari sekarang pandai-pandai memilih peran yang ingin kita lakukan karena itu bisa jadi ending yang tidak sesuai dengan harapan kita sekalian.
Ya beginilah hidup bila di misal-misalkan bisa jadi itu sebuah karya seni yang tak bisa dibayar dengan harta sbanyak apaun itu, karena kita sebagai manusia hidaup mungkin hanya terdapat 2 hal saja yang bisa kita perbuat menambah dosa atau malah menambah amal ibadah kita.
Tergantung kalian semua mau memilih yang mana? Toh itu juga jalan hidup kalian dan yang perlu kalian ingat kita bisa merubah nasib kita sendiri walau itu sangat sulit dan tidak nyaman saat awal kita jalani karena dengan merubah nasib berarti kita juga haris merubah kepribadian juga terkadang.
Melintas fikiran gila sesaat setelah mendapat wangsit jiwa seni.
#kembali melanjutkan bertapa.
0 comments:
Post a Comment